- Published on
Review Alin - Aljabar Linear
- Authors
- Name
- Asfiolitha Wilmarani
- Trakteer
Alright, time to review the most mind-opening course of all! Ini sekitar 4 jam menuju UTS adprog dan gue belom latihan untuk sesi programming, and I’m here writing instead, haha. Nevertheless, here’s how I survived Aljabar Linear.
KMJ Forever 💯💯
First things first, adalah dosen mana yang harus dipilih. Tapi sebenernya more like, lo ngga punya pilihan lain. Untuk kelas Alin, lo harus ngambil kelasnya bu Kasiyah or you won’t get the full experience of it.
Bu Kasiyah ini memang langganan mengajar Alin, and she’s SUPER GREAT at it. Penyampaiannya pelan-pelan dan mengajak kita untuk bertanya kalo beneran belom paham, and she doesn’t punish anyone who actually do so.
Yang bikin gue terharu banget adalah waktu pertama kali gue berpartisipasi di forum. More on forum akan dibahas di sectionnya sendiri. Ini kejadiannya di awal semester waktu gue masih meraba-raba apa yang harus gue lakukan. Di forum udah ada pertanyaan pemicu yang bisa dijawab, tapi masih sepi yang merespon.
Akhirnya gue memberanikan diri menjawab setelah baca-baca modulnya sedikit dong. To my surprise, post gue beneran dibalas sama Bu Kasiyah. I totally didn’t expect that, karena pengalaman gue forum sebelum ini, dosennya hanya memberi pertanyaan pemicu, lalu ngga pernah muncul-muncul lagi. I never even know apakah post forum gue dibaca atau ngga. Tapi yang ini dibalas. Post pertama gue. Dan kata-katanya sangat empowering.
Mind you, ngga semua post dibalas oleh beliau. Ada beberapa yang lain membalas forum dengan panjang-panjang dari kemarin-kemarinnya, tapi hanya satu-dua orang yang dibalas. Terus punya gue dibalas, dengan balasan yang kayak begini.
She really knows how to appreciate people, dan kalo lo lucky enough untuk mendapat kesempatan di-notice bu Kasiyah, I assure you, you will not regret it. It’s a great feeling and it lasts for several days. Apalagi bu Kasiyah tipe yang berusaha mengingat nama.
Pernah gue ngepost sesuatu yang di-notice beliau sekali lagi, dan tau-tau nama gue disebut waktu kelas sync. She gave me credit for something I discovered on the internet and shared with the class. Yaa, salting juga pas nama gue disebut wkwkwk.
Meski post forumnya hasil googling, beliau mengapresiasi mahasiswa yang take the time to gather their thoughts dan menyampaikan penemuannya ke teman-teman. I love the way she appreciates her students, dan sejujurnya, itu yang bikin gue semangat belajar untuk matkul ini.
Belajar Apa❓
Di Alin kita belajar tentang kehidupan. Serius, bu Kasiyah sering nyelipin pelajaran kehidupan di sela-sela menyampaikan materi. Kadang rasanya dipaksakan, tapi kadang memang beneran nyambung. I find myself saying, “Iya juga ya,” several times throughout.
Di luar itu, kita belajar tentang entitas matematika. Materi Alin hampir ngga ada yang hitungan. Salah banget kalo lo masuk kelas Alin dan menyangka akan harus berhitung mencari x dari sekian banyak persamaan. Yah, sebenernya ngga salah juga, kita tetap akan mencari x dan y dan z, tapi dengan cara yang jauh berbeda dibanding dulu waktu SMA.
Materi yang dipelajari, at the heart of it, adalah tentang vektor. Tapi di awal semester kita membahas tentang SPL atau Sistem Persamaan Linear. Ada pembahasan tentang matriks juga, aljabar matriks tepatnya, tentang perkalian dan penjumlahan matriks. Lalu tentang determinan matriks. Bagian yang mulai seru adalah vektor dalam bidang dan ruang, affectionately called by their nickname, R2 dan R3. Lalu, materi yang menurut gue paling seru dan mind-opening adalah yang hadir berikutnya, tentang RVU atau Ruang Vektor Umum. Di sini lo akan beberapa kali mindblown, I guarantee.
Setelah topik tentang RVU itu, materinya mulai beranjak semakin abstrak dan semakin sulit dicerna untuk gue. Ada ruang baris, ruang kolom, ruang null, ruang hasil kali dalam, nilai dan vektor eigen, ruang eigen, dan terakhir transformasi linear. Ada banyak ruang ya~ wkwkwk. Ruang yang dimaksud di sini simpelnya adalah sebuah himpunan yang beranggotakan entitas-entitas matematika. For now, cukup segitu dulu yang lo tau, sisanya nanti silakan pelajari bersama bu Kasiyah.
Sumber materi yang diberikan ada slide atau modul materi yang di-upload setiap pekan berdasarkan materi di pekan tersebut. Biasanya satu pekan ada dua sampe tiga modul. Terus, di kelas sync, bu Kasiyah akan bahas modul tersebut satu per satu. Itu aja yang dikasih, sisanya either gue harus mencari sendiri di internet, atau berpartisipasi di forum untuk dapat pemahaman lebih.
Now, harus diingat bahwa cara belajar Alin ngga bisa disamakan dengan cara belajar matematika di SMA. In general, semua matkul di kuliah menuntut kita untuk punya pemahaman in depth dan bukan surface-level knowledge about a bunch of subjects. Untuk benar-benar memahami materi Alin, lo ngga bisa hanya menghafal rumus and call it a day. Konsepnya harus dipahami sampe di luar kepala, karena bentuk soal quiz dan ujiannya hampir ngga ada yang hafalan maupun hitungan.
Kelas Bersama / Asistensi / FunQuiz
Judul sebenarnya dari kegiatan ini adalah asistensi. Setiap minggunya, didedikasikan satu SKS khusus untuk asistensi. Jadwalnya udah ada dari SIAK.
Jadwal asistensi ini sama untuk semua kelas (waktu semester gue, ada tiga kelas alin). Jadi kadang disebut juga sebagai kelas bersama. Kegiatannya adalah, well, asistensi. Tapi aktivitas yang utama bangetnya adalah Fun Quiz.
Ini adalah mini-quiz yang diadakan via google form, isinya soal-soal latihan berdasarkan materi yang sedang dipelajari pekan itu. Seringnya, mini-quiz ini ngga masuk ke nilai akhir, tapi ada beberapa kali dimana tim pengajar sepakat untuk masukkin nilai mini-quiz sebagai nilai bonus. Setau gue yang dapat bonus hanya Top 5 atau Top 10 aja deh, but don’t quote me on the details.
Setelah mini-quiz, karena diadakan di google form, gue langsung bisa liat skor nya berapa karena salah-benar nya dikasih tau. Seringnya, beres quiz gue langsung leave zoom meeting nya (wkwkwkwk jangan ditiru). Setelah quiz itu, asisten gantian ngejelasin pembahasan mini-quiz yang barusan, makanya disebut juga sebagai asistensi.
Kegiatan ini sebenarnya ngga wajib, but I strongly encourage you to participate. Pertama, untuk membuat lo lebih familiar dengan bentuk soal Alin. Kedua, ini satu cara untuk melatih pemahaman lo terhadap materi. Karena, as we all know, sering banget kita merasa paham tapi saat dihadapkan dengan soal, kita jadi cengo. This will help you prevent that.
Quiz
One word: speed.
If you don’t get the joke now, don’t worry. You’ll get it soon, wkwkwk. Soal quiz Alin sebenernya ngga beda jauh dengan soal-soal di fun quiz. Kebanyakan pilihan ganda atau soal benar-salah yang ngga perlu memberikan argumentasi, but on steroid. Lo diekspektasikan menjawab sekitaran 60 soal dalam waktu.. duh, lupa gue. 45 menit?
That’s why gue bilang konsep nya harus udah di luar kepala by the time the quiz comes. Karena lo ngga akan punya waktu untuk pondering lagi. Kadang ngejawabnya pake intuition, atau kalo soalnya common enough, kalimatnya bakalan ada di slide modul atau di forum. If you’re fast enough, sure, you can look it up. But, there’s a lot of things to look up and it helps a lot if you know some of the answers off the top of your head.
LK
Lembar Kerja ini sebenernya di-release untuk setiap modul dan submodul, tapi ngga semua wajib dikumpulin. Sejujurnya, gara-gara ini, gue jadi cuman ngerjain LK yang perlu dikumpulin aja. Padahal LK ini a great source of practice problems, karena ada beberapa soal quiz maupun ujian yang udah ada di LK.
Bedanya, pengerjaannya essay. Jadi soal benar-salah pun harus ada argumennya. Juga ada beberapa soal lain yang mengharuskan gue untuk menuliskan urutan pola pikir dari awal sampe akhir. It’s a bit tedious, tapi ngerjain LK akan menjamin lo menguasai materi untuk submodul tersebut karena ngga ada yang terlewat.
LK yang dikumpulin wajib ditulis tangan. Di LK nya udah ada slot untuk jawaban, jadi ngerjainnya boleh di-print dan di-scan lagi, atau langsung secara digital. Berhubung gue ngga punya printer yang fully functional di rumah, gue memanfaatkan pentab dan PDF editor. Editor yang gue pake namanya Drawboard, bisa di-download di Microsoft Store. It’s sufficient enough meski tulisan gue pake pentab ngga bagus-bagus amat.
Tugas Kelompok
Tugas kelompok ini adalah peng-carry nilai nomor satu. No kidding. Saran gue, carilah temen sekelompok yang rajin mantengin forum and you’ll be good for the rest of the semester. Gue cukup beruntung karena sekelompok dengan orang-orang paling aktif di forum Alin saat itu, jadi kelompok gue dapet gelar Kelompok Paling Aktif se-tiga-kelas-alin. :”)))
Ada dua kali tugas kelompok dalam satu semester. Cara kerjanya kurang lebih seperti FGD (Focus-Group Discussion). Untuk dua bab tertentu, bu Kasiyah akan ngasih pertanyaan pemicu mengenai topik yang lagi dibahas, lalu anggota kelompok diekspektasi untuk mencapai kesimpulan dengan berdiskusi. Materi yang jadi bahan diskusi TK gue adalah materi determinan dan RVU.
Untuk diskusi forum ini, triknya adalah sering-sering bilang terima kasih. Kalau ada member sekelompok yang merespon jawaban lo, ucapkan terima kasih. Kalo terima kasih lo direspon, respon balik dengan terima kasih. That way, the chain never ends. WKWKWKWK. But seriously, 118 reply itu ngga semuanya berisi konten yang bermutu. Berikut adalah snippets yang berasal dari forum diskusi 118-replies.
See? Bahkan ada yang off-topic jauh banget. Jadi, jangan takut untuk nulis forum reply barang satu kalimat aja. Bilang terima kasih pun bisa nambahin poin lo karena frekuensi posting juga termasuk dalam komponen penilaian. Tapi pastikan off-topic nya ngga terlalu lama, kalo perlu belokkin lagi ke topik utama biar forumnya 'seolah-olah' seperti percakapan beneran.
Seusai diskusi itu, yang dikerjakan berikutnya adalah laporan tugas kelompok. Basically, kita diminta untuk merangkum jalannya diskusi dan merumuskan semua yang sudah kita pelajari selama diskusi berlangsung. Gue ngga ingat apakah ada template nya atau engga karena gue ngga pernah ngurusin laporan sampe selesai wkwkwk.
Pay attention to details selama penulisan laporan ini. Semua referensi harus dicantumkan sumbernya, dan kualitas konten juga sangat menentukan nilai. Nilai kelompok tergantung dari laporan ini. Selain itu, ada juga nilai individu yang diambil berdasarkan keaktifan dalam forum. Nilai total tugas kelompok adalah nilai kelompok (dari laporan) plus nilai individu, bobot masing-masingnya gue ngga ingat berapa.
FORUM👍👍💕
Orang lain mungkin beda, tapi menurut gue, forum alin itu forum paling seru dan efektif untuk belajar dan memahami materi. Seru di sini jelas relatif. Waktu gue belom tau apa-apa tentang materinya, gue ngga mungkin menganggap forumnya seru. Dengan adanya pertanyaan pemicu di forum, gue diajak untuk engage dan deep dive ke dalam konten materi yang dibahas di pekan itu.
Seringnya, hanya dengan membaca modul aja gue ngga langsung nangkep. Karena itu, gue cari sumber lain yang bentuknya audiovisual. Resources lengkapnya akan gue link di section terakhir, don't worry 😉.
Setelah deep dive itulah baru gue merasa cukup pede untuk mencoba menjawab pertanyaan pemicunya. Keywordnya di sini adalah mencoba, jadi gue sendiri belom yakin akan dianggap benar. Itu soal belakangan, berhubung bu Kasiyah dan temen-temen sekelas gue yang lain pasti akan ngeh dan ngomentarin kalo jawaban gue salah. Tapi dengan mencoba itu, gue memastikan keterkaitan konsep baru yang gue dapat dari deep dive itu udah kuat. Kalo ternyata di tengah jalan gue balik bingung sendiri, artinya gue belom benar-benar menangkap materinya. It's a great way to test your understanding.
Dengan nulis tanggapan di forum juga, gue dilatih untuk synthesize. Gue mencoba menjelaskan pemahaman yang baru gue dapatkan untuk bisa ikut dipahami orang lain. Jadi kurang lebih gue menerapkan Feyman's Technique, yaitu metode belajar paling efektif menurut beberapa study-youtuber yang gue tonton wkwkw.
Oiya, another helpful advice adalah pelajari gimana cara pake LaTeX atau KaTeX. Beberapa topik mengharuskan lo bikin matriks dan notasi matematika lainnya. Di scele ada built-in, tapi agak ajaib dipake dan ngga ada previewnya, jadi harus latihan dulu. It'd be great if you already know some of the syntax.
Advice gue, jangan jadikan forum sebagai semacam chore yang harus dikerjakan setiap pekan. Forum diskusi alin itu beneran untuk diskusi, bukan hanya mengumpulkan tugas. Jadi, tanggapi post dosen dan temen, engage with the contents, and synthesize your thoughts. Kadang pencerahan paling satisfying itu datangnya selain dari kelas sync adalah dari forum. 😄
UTS
UTS online dibagi jadi dua sesi, sesi pilihan ganda dan essay. Pilihan ganda di scele quiz biasa. Soalnya banyak, bisa 70+. Setengahnya soal benar/salah, sisanya multiple choice. Mirip seperti quiz, bagian ini membutuhkan kecepatan dan pemahaman di luar kepala. Kadang juga intuisi. Here's another quote from bu Kasiyah.
Bagian essay nya harus ditulis tangan, gue ngga ingat boleh pake pentab atau ngga, tapi waktu itu gue ngerjain dengan kertas dan pulpen. Soal essay sekitaran 5, ngga akan terlalu banyak. Jangan lupa tulis argumen yang valid, karena meski ada nilai parsial, kalo argumennya ngaco niscaya jawabannya disalahin.
Selama pelaksanaannya ada Zoom, jadi ditemenin pengawas dan disuruh oncam. Saran gue jangan coba macem-macem karena pengawas di sini bener-bener mengawasi, bahkan ada dugaan mereka nonton ulang recordingnya. Kalo ngga salah ada yang pernah kena kasus karena reflection di kacamatanya nampilin platform chatting, padahal peraturannya gaboleh ada komunikasi dengan peserta lain sama sekali.
UAS
Format UAS juga sama, pilihan ganda benar/salah dan essay. Teknis nya juga sama, gabung zoom, ngerjain PG, ngerjain essay, lalu selesai. Nothing special here.
Resources
- Essence of Linear Algebra playlist by 3Blue1Brown - penjelasannya sangat visual dan mudah dicerna, bahas konsep-konsep fundamental dan essence dari Alin.
- Khan Academy on Linear Algebra - practice problems mereka sangat valuable, coba kerjain beberapa saat perlu latihan. Video dan artikelnya juga menjelaskan konsep, tapi ini ngga jadi resource utama gue.
- Linear Algebra makes sense playlist by Looking Glass Universe - nambahin insight tentang beberapa konsep, great as supplementary.
- QuickLatex - untuk ngerender LaTeX jadi image, biar lebih gampang copas ke forum scele, bisa juga dimanfaatkan sebagai preview sebelum ngepost.
- If you got more resources, feel free to leave them in the comments~ I'll put it up here.
Reflection & Conclusion
All in all, Alin mungkin jadi matkul favorit gue. Mungkin. I'm not exactly sure it's on top, but it's up there. Diskusinya terutama yang seru, apalagi kalo kebetulan diapresiasi sama bu Kasiyah. It excites me to learn more.
Benar kata kating-kating dan dosen lain tentang Alin, matkul ini matkul yang berusaha mengubah pola pikir. Gue sama sekali ngga pede akan bisa memenuhi ekspektasi itu awalnya, tapi perjalanannya menyenangkan dan dapat encouragement dari dosen, jadi saat perubahan pola pikir itu tercapai, it was like, woah. This is a whole new world.
Konsep-konsep baru memang rada abstrak dan sulit dipahami awalnya, tapi setelah deep dive dan hadir di kelas sync (ini penting karena jadi satu-satunya kesempatan interaksi semi-langsung dengan bu Kasiyah), pelan-pelan pemahamannya datang juga kok. Asal jangan musuhin matkul nya dari awal, I'm sure most people can get away with it just fine.
It was fun, andai semua matkul seperti Alin. (HAHAHAHAHAH feels like someone will slap me in the face if I say that in public)
If you liked this article, consider getting me some choco lattes over on trakteer~! It'd be appreciated!
See you on the next one~ Semangaaaat💖